[Unpad.ac.id, 16/10/2012] Dalam suatu penelitian, penting kiranya untuk menentukan suatu metode dan teori apa yang akan digunakan agar penelitian tersebut menghasilkan capaian yang diharapkan. Oleh karena itu, untuk meningkatkan pemahaman dan pengaplikasian metode penelitian pada ilmu Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unpad bekerja sama dengan Monash University Australia menggelar Kuliah Umum bertajuk “Research Methods: Importance for Business Studies”, Selasa (16/10) di Ruang Auditorium Gedung Magister Manajemen Kampus Unpad Bandung.
Menjadi pembicara utama dalam kuliah umum ini adalah Prof. Felix Mavondo, Profesor dari Department of Marketing Faculty of Business and Economics Monash University. Dalam persentasinya, ia mengungapkan bahwa pada dasarnya teori dibangun dari sebuah pengamatan yang cermat akan suatu fenomena sehingga memungkinkan munculnya sebuah prediksi ke depan yang harus dibuat. Teori memberikan hubungan antar variabel dan paling efektif dalam menyatakan suatu hubungan kausalitas.
Profesor yang ahli di bidang Marketing ini juga mengungkapkan, apabila suatu penelitian dilakukan penelitian terapan, maka penelitian terapan dilakukan untuk mencari solusi pada masalah manajerial, mendapatkan wawasan masalah, atau memvalidasi penelitian sebelumnya.
Jenis penelitian menurut Prof. Felix sendiri terbagi atas dua jenis, yakni yang bersifat terapan serta ilmiah. Untuk jenis penelitian terapan merupakan penelitian dengan menerapkan pengetahuan yang ada, disertai dengan pemecahan masalah, konsultasi, dan pada umumnya diterbitkan.
“Untuk jenis pengetahuan ilmiah, mengambil pada pengetahuan yang bisa langsung dilaksanakan atau masih bersifat kemungkinan untuk dilaksanakan di masa yang akan datang,” ujar Prof. Felix.
Di akhir, Prof. Felix menyimpulkan bahwa teori dan metode penelitian harus fokus dan jelas. Selain itu, penelitian yang dilakukan pun harus memungkinkan orang lain menjadi tertarik melakukan penelitian lanjutan. “Penelitian tersebut menunjukkan bahwa kami bisa melakukan semua yang kami bisa sampai pada batas suatu kebenaran tertentu,” jelas Prof. Felix dalam persentasinya.*
Laporan oleh: Arief Maulana/mar
