[Unpad.ac.id, 14/07/2015] Jelang peringatan Dies Natalis ke-58, Universitas Padjadjaran telah melakukan berbagai persiapan, termasuk menyiapkan logo Dies Natalis. Berdasarkan konsep dari panitia bekerja sama dengan tim konsultan desain dari Idealog, dihasilkan 4 desain logo Dies Natalis. Berikutnya, civitas akademika Unpad melakukan voting untuk menentukan desain mana yang dapat dipakai sebagai logo resmi Dies Natalis.

dies58“Vote dilakukan agar semangat Dies itu lebih melibatkan civitas akademika secara keseluruhan,” ujar Panitia Dies Natalis Unpad, Gusman Siswandi, PhD., saat ditemui Humas Unpad, Selasa (14/07) di Ruang Rektor Unpad, Jalan Dipati Ukur No. 35, Bandung.

Lebih lanjut Gusman menuturkan, voting dilakukan di portal mahasiswa maupun staf melalui Sistem Informasi Administrasi Terpadu (SIAT) atas fasilitasi tim Unit Pelaksana Teknis (UPT) Teknologi Informasi. Voting yang telah ditutup pada Sabtu (11/07) lalu ini berhasil menjaring sekitar 19.732 civitas akademika Unpad, baik mahasiswa maupun dosen.

“Mereka bisa mengakses akunnya masing-masing, mereka bisa memilih logo lewat interface khusus,” jelas Gusman.

Hasilnya, sebanyak 9.655 civitas memilih logo nomor 4, disusul 7.221 civitas memilih logo nomor 3. Sementara logo nomor 1 dipilih oleh 1.589 sivitas, dan logo nomor 2 dipilih oleh 907 civitas akademik. Dari hasil voting tersebut ditetapkan logo 4 sebagai logo resmi Dies Natalis Unpad.

Dosen Fakultas Hukum ini menuturkan, konsep logo ini bisa digunakan selama 4 tahun peringatan Dies Natalis. Hal ini didasarkan atas usul Rektor Unpad, Prof. Dr. med. Tri Hanggono Achmad, dr., bahwa peringatan Dies Natalis Unpad akan memiliki tema besar untuk 4 tahun. Dengan demikian, logo ini akan digunakan untuk peringatan Dies Natalis Unpad tahun 2015 – 2018.

Gusman menjelaskan, konsep desain logo mengacu pada tema rangkaian kegiatan Dies Natalis Unpad 2015 – 2018. Pada 2015, Unpad akan memfokuskan pada sinergi Unpad dengan Bandung Raya, fokus tahun 2016 yaitu Unpad Jabar silih nyaah, tahun 2017 yaitu sinergi Unpad dan Jawa Barat untuk Indonesia, dan tahun 2018 yaitu sinergi Unpad dan Jabar untuk menjawab tantangan global ASEAN.

Keempat desain logo menunjukkan konsep tumbuh dan metamorfosis. Logo terdiri dari 4 warna utama, yakni biru, hijau, merah, dan kuning. Menurut Gusman, keempat warna tersebut merepresentasikan tema rangkaian Dies Natalis Unpad.

“Dies Natalis untuk Bandung Raya dominasi warna biru karena melambangkan warna identitas tim sepakbola asal Bandung, Persib. Untuk Jabar dilambangkan warna hijau. Untuk Indonesia dilambangkan warna merah, sementara untuk ASEAN dilambangkan warna kuning,” kata Gusman.

Dengan penentuan logo Dies Natalis Unpad berdasarkan voting ini diharapkan selalu terbangun semangat kebersamaan di antara civitas akademika.

“Ada semangat kolaborasi, sebab Dies Natalis ini bukan hanya acara masyarakat Unpad, tapi juga masyarakat umum,” pungkas Gusman.*

Laporan oleh: Arief Maulana / eh

Share this: