Unpad Bangun Pusat Pengembangan Keunggulan BUMN “Unpad-BUMN Center of Excellence”

Logo Unpad-BUMN Center of Excellence

[Unpad.ac.id, 2/05/2016] Pengembangan kerja sama Universitas Padjadjaran dalam skema Pentahelix semakin diperkokoh dengan akan didirikannya Unpad – BUMN Center of Excellence (BCE). Peluncuran Unpad BCE ini rencananya akan digelar pada Senin, 9 Mei 2016 di Hotel Borobudur Jakarta pada acara Seminar Pentahelix yang mengangkat tema “Stimulasi dan Pengaturan Over The Top (OTT) untuk Kemajuan Industri Telematika”.

Logo Unpad-BUMN Center of Excellence
Logo Unpad-BUMN Center of Excellence

Menurut Direktur Tata Kelola dan Komunikasi Publik Unpad, Dr. Soni A. Nulhaqim, S.Sos., M.Si., Unpad BCE merupakan pusat pengembangan keunggulan BUMN untuk menciptakan daya saing global melalui kolaborasi lintas sektor, kerja sama dan pengkajian.

Kegiatan Seminar Pentahelix ini menjadi salah satu bentuk awal penerapan dari Unpad BCE ini. Hal ini sebagai upaya kolaborasi lintas sektor yang dilaksanakan untuk menjadi landasan kebijakan nasional untuk penyelenggaran OTT di Indonesia, khususnya dalam upaya mendorong terjadinya model bisnis dan kepastian hukum bagi penyelenggaraan OTT yang ditinjau dari berbagai pihak yang meliputi akademisi, pengusaha, komunitas, pemerintah dan media.

Seminar dan peluncuran Unpad BCE yang rencananya akan dihadiri oleh Menteri BUMN, Rini Soemarno dan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi RI Prof. Mohamad Nasir ini akan menampilkan dua pembicara kunci yang terbagi dalam dua sesi, yaitu Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (PAN RB) Yuddy Chrisnandi.

Selanjutnya seminar akan diisi oleh dua sesi diskusi panel yang akan menampilkan narasumber dari berbagai unsur pentahelix. Sesi pertama yang mengangkat tema OTT dan Perkembangan untuk Kemajuan Industri Telematika akan menampilkan lima orang pembicara yaitu Prof. Dr. Ernie Tisnawati Sule (akademisi Unpad), Nadiem Makarim (owner Gojek/Bisnis), Ir. Kristiono (Ketua Umum Mastel/komunitas), I Ketut Prihadi Kresna, SH., LLM. (BRTI/pemerintah) dan Arif Budisusilo (Pemimpin Redaksi Bisnis Indonesia/media) dengan moderator Suryopratomo.

Sesi kedua seminar akan mengangkat tema “OTT dan Keseimbangan Industri di Indonesia” dengan narasumber yaitu Prof. Dr. Ahmad M. Ramli, SH., MH., FCBArb (akademisi Unpad), Muhammad Awaluddin (Telkom/industri), Dr. Judhariksawan, SH., MH (Regulator), Hari Santoso Sungkari (BeKraf), Dr. Ahmad Yani Basuki (LSF), dengan moderator Rosiana Silalahi.

“Kegiatan ini diharapkan dapat menginspirasi, mendorong inovasi dan memberi pemikiran strategis dalam rangka pengembangan BUMN terutama industri telekomunikasi dan OTT sehingga dapat menjadi engine of growth perekonomian Indonesia,” pungkas Dr. Soni.*

Laporan oleh: Marlia / eh

 

Share this: