Tingkatkan Nilai Tambah Jagung, FTIP Unpad Gelar Pelatihan Produksi Emping Jagung

FTIP Unpad melakukan program Iptek bagi Masyarakat (IbM) dengan memberi pelatihan teknis produksi emping jagung di Cimanggung, Sumedang, Sabtu (15/10). *

[Unpad.ac.id, 21/10/16] Fakultas Teknologi Industri Pertanian Universitas Padjadjaran melakukan kerja sama dengan Kelompok Tani Desa Ciburujul, Kecamatan Cimanggung Kabupaten Sumedang untuk meningkatkan nilai tambah jagung sebagai potensi sumber daya lokal melalui program ilmu pengetahuan dan teknologi. Kerja sama antara lain dilakukan melalui pelatihan teknis produksi emping jagung di Cimanggung, Sumedang, Sabtu (15/10).

FTIP Unpad melakukan program Iptek bagi Masyarakat (IbM) dengan memberi pelatihan teknis produksi emping jagung di Cimanggung, Sumedang, Sabtu (15/10). *
FTIP Unpad melakukan program Iptek bagi Masyarakat (IbM) dengan memberi pelatihan teknis produksi emping jagung di Cimanggung, Sumedang, Sabtu (15/10). *

Selama ini, jagung yang ditanam petani dijual dalam bentuk biji dan sebagian besar dimanfaatkan sebagai pakan ternak. Masih sedikit yang diolah lebih lanjut menjadi produk yang memiliki nilai jual tinggi. Melalui program Iptek bagi Masyarakat (IbM), FTIP Unpad memperkenalkan upaya peningkatan nilai tambah jagung kepada masyarakat.

Pelatihan IbM produksi emping jagung dilakukan oleh dosen FTIP Unpad, Ir. Totok Herwanto, M.Eng (ketua pelaksana), Ir. Sudaryanto, MP., dan Ahmad Thoriq, S.TP., M.Si, serta dibantu sejumlah mahasiswa. Pelatihan meliputi teknis pembuatan emping jagung, pengoperasian dan perawatan mesin pencetak emping jagung, serta business plan emping jagung.

Pada akhir kegiatan, tim IbM memberikan hibah mesin dan peralatan produksi emping jagung yang antara lain terdiri dari mesin pencetak emping jagung, kompor semawar, panci besar, sealer press.

jagung-ftip2Jagung merupakan tanaman pangan unggulan nasional dan menjadi program prioritas pertanian pemerintah. Jagung memiliki potensi untuk menyangga kebutuhan pangan non beras karena kandungan terbesar biji jagung adalah karbohidrat, serta potensial digunakan sebagai bahan baku industri. Bahkan di beberapa daerah seperti Gorontalo dan Nusa Tenggara Barat, jagung merupakan makanan pokok masyarakat. Menurut data BPS tahun 2015, total luas panen jagung di Indonesia mencapai 3.787.367 hektar dengan produksi 19 juta ton dan produktivitas sebesar 51,78 kwintal per hektar.*

Rilis oleh: FTIP Unpad / put

Share this: