Himpunan Mahasiswa Informasi dan Perpustakaan Unpad Peringati Hari Buku Internasional

Para pembicara dalam acara Padjadjaran Information & Cultural Event (Price) 2017 yang digelar di Auditorium Bale Santika Unpad Kampus Jatinangor, Selasa (25/04).

[Unpad.ac.id, 26/04/2017] Tanggal 23 April kerap diperingati sebagai hari buku internasional. Hari perayaan tahunan yang ditetapkan oleh Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan PBB (UNESCO) ini bertujuan sebagai kampanye promosi peran membaca, dunia penerbitan, dan hak cipta. Dengan membaca literasi, segala informasi dan ilmu akan didapat.

Para pembicara dalam acara Padjadjaran Information & Cultural Event (Price) 2017 yang digelar di Auditorium Bale Santika Unpad Kampus Jatinangor, Selasa (25/04).

Pentingnya peran buku sebagai jendela informasi dunia menjadi perhatian para mahasiswa Program Studi Ilmu Informasi dan Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran. Upaya tersebut melalui acara bertajuk “Padjadjaran Information and Cultural Event (Price) 2017” yang digelar Himpunan Mahasiswa Informasi dan Perpustakaan (Himaka) Unpad di Auditorium Bale Santika Unpad Kampus Jatinangor, Selasa (25/04).

Tanpa buku suatu pengetahuan dan informasi tidak akan terwariskan pada generasi selanjutnya. “Melalui event ini kami ingin memberikan kesadaran bahwa buku bukan sekedar membantu masyarakat dalam menemukan berbagai informasi, tetapi juga sebagai ilustrasi mengenai sejarah yang pernah ada,” ujar Ajeng Hastrianingsih, panitia Price 2017 dalam rilis yang diterima Humas Unpad.

Acara Price 2017 sendiri dikemas dalam bentuk talkshow dan bedah buku. Menghadirkan penulis Bernard Batubara sebagai pembicara dalam bedah buku Elegi Rinaldo dan penulis Fahd Pahdepie dalam bedah buku Angan Senja Senyum Pagi. Selain dua penulis tersebut, Price 2017 juga menghadirkan Prasetyo Amirulloh dan Yasmine Shafa Kamila selaku Abang-None Buku Jakarta serta Noonika Retno Widuri, S. Sos selaku perwakilan dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).

Acara bedah buku sendiri digelar panitia sebagai bagian dalam kampanye meningkatkan kesadaran membaca di kalangan mahasiswa maupun masyarakat umum.

Selain talkshow dan bedah buku, acara juga diisi dengan penampilan seni dari Padjadjaran Ensemble Community (PEC), CORAL FPIK, dan MIBA Himaka.*

Rilis/am

 

 

Share this: