PSDKU Unpad Garut Ajak Masyarakat Sadar Akan Kesehatan Jiwa

[unpad.ac.id, 23/10/2019] Departemen Keperawatan Jiwa Fakultas Keperawatan Universitas Padjadjaran menggelar kegiatan seminar dengan tema “Mental Health for a Better Life : Suicide is not Choice” memperingati Hari Kesehatan Jiwa Sedunia 2019. Seminar digelar di Pendopo Kabupaten Garut, Minggu (21/10).

Suasana kegiatan peringatan Hari Kesehatan Jiwa Sedunia yang dilakukan Departemen Kesehatan Jiwa Fakultas Keperawatan Universitas Padjadjaran di Kabupaten Garut, Minggu (20/10).*

Kegiatan ini terselenggara sebagai salah satu project based learning pada mata kuliah Keperawatan Jiwa untuk mahasiswa angkatan 2017 Fkep Unpad di Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) Kampus Garut. Mahasiswa diharapkan dapat mengimplementasikan pengalaman belajar kepada masyarakat.

Seminar ini menghadirkan para pembicara dari Departemen Keperawatan Jiwa Fkep Unpad dan diikuti oleh sejumlah peserta dari berbagai kalangan, akademisi, praktisi kesehatan, mahasiswa, remaja sekolah dan masyarakat umum.

Kegiatan seminar dibuka langsung oleh Kepala Kantor PSDKU Unpad Garut Ahmad Yamin, M.Kes., Sp.Kom. Dalam sambutannya, Ahmad Yamin menyampaikan selain program departemen, kegiatan ini merupakan kepedulian mahasiswa PSDKU Unpad Garut dalam promosi kesehatan jiwa dan pencegahan bunuh diri pada masyarakat.

“Selama ini fokus program pemerintah lebih ke masalah kesehatan fisik, sementara kasus bunuh diri semakin meningkat, lebih dari 800.000 jiwa/tahun dan merupakan penyebab kematian kedua pada kelompok umur 15-29 tahun,” tandasnya.

Kepala Departemen Keperawatan Jiwa Fkep Unpad, Aat Sriati, SKp., M.Si., mengungkapkan, acara seminar ini digelar sebagai bentuk upaya peningkatan pengetahuan masyarakat terhadap kesehatan jiwa dan berfokus pada upaya pencegahan perilaku resiko bunuh diri.

Pembicara pertama dalam seminar adalah Aat Sriati S.Kp., M.Si yang menyampaikan tentang “preventive of suicide”. Aat menjelaskan bahwa perilaku risiko bunuh diri saat ini sangat mengancam masyarakat, khususnya kalangan remaja, dengan faktor-faktor penyebab baik dari individu, hubungan, dan sosial. Karena itu, perlu adanya upaya yang dilakukan dalam mencegah perilaku berisiko bunuh diri.

Sementara pembicara kedua, Indra Maulana, S.Kep., Ners.,MM., membahas mengenai “permasalahan yang terjadi pada remaja”. Indra menyampaikan tugas dan perkembangan, permasalahan yang beresiko terjadi dan kaitannya dengan karakteristik remaja saat ini. Melihat kemajuan zaman yang terus berkembang, perilaku dan gaya hidup dituntut untuk seimbang, sehingga banyak remaja yang tidak mampu mengimbanginya.

Setelah acara seminar, dibuka layanan konsultasi kesehatan jiwa oleh tim Departeman Keperawatan Jiwa, yaitu Iceu Amira DA, S.Kep, Ners, M.Kes, Hendrawati, S.Kep, Ners, M.MKes dan Sukma Senjaya, S.Kep, M.MKes. Selain itu, mahasiswa menampilkan roleplay masalah psikososial yang sering terjadi pada masyarakat.*

Rilis: PSDKU Unpad Kampus Garuut/am

Share this: