[Kanal Media Unpad] Universitas Padjadjaran kembali berduka. Salah seorang guru besarnya, Prof. Dr. Ida Suraida, S.E., M.Si., Ak., CA, meninggal dunia pada usia 79 tahun di Rumah Sakit Boromeus, Bandung, Sabtu (25/12/2021) pukul 21.12 WIB.
Almarhumah Prof. Ida Suraida merupakan guru besar emeritus di Fakultas Ekonomi dan Bisnis dengan bidang kajian utama akuntansi dan spesialisasi di bidang auditing.
Lahir di Cirebon, 24 April 1942, almarhumah menyelesaikan studi Sarjana Ekonominya di dua kampus, yaitu Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Unpad pada 1968 dan Jurusan Akuntansi FE Universitas Airlangga pada 1977.
Pendidikan Magisternya diselesaikan di Program Pascasarjana Unair konsentrasi Manajemen pada 1991 dan Program Doktor Pascasarjana Unpad konsentrasi Akuntansi yang berhasil diselesaikan pada 2003.
Sejak 1974-1978, almarhumah Prof. Ida Suraida diangkat menjadi dosen tetap di FE Unair. Kemudian, berpindah menjadi dosen tetap di FEB Unpad pada 1978 – 2007. Jabatan guru besarnya baru diperoleh almarhumah pada 2009 hingga akhirnya ditetapkan menjadi Guru Besar Emeritus.
Tidak hanya di dua perguruan tinggi tersebut, almarhumah juga pernah menjabat sebagai dosen di STIE Bandung, Universitas Pasundan, dan Universitas Jenderal Ahmad Yani.
Beberapa jabatan struktural pernah didudukinya. Mulai dari Ketua Program Ekstensi Unpad hingga Pembantu Dekan II FE Unpad (1995-1999).
Di luar karier akademiknya, almarhumah berprofesi sebagai akuntan. Beliau tercatat pernah menjadi partner di Kantor Akuntan Publik “Sanusi & Rekan” (1980-1984), dan pimpinan Kantor Akuntan Publik “dra. Ida Suraida” (1987-1992).
Almarhumah mendapat penghormatan terakhir oleh sivitas akademika, tenaga kependidikan, dan kolega dalam upacara pelepasan yang digelar di Masjid Al-Jihad Unpad, Jalan Dipati Ukur No. 35, Bandung, Minggu (26/12/2021).
Rektor Unpad Prof. Rina Indiastuti mengatakan, Prof. Ida Suraida memiliki kiprah luar biasa. Di tingkat pengelolaan universitas, almarhumah berperan dalam membesarkan program ekstensi, khususnya di FEB. Sementara di tingkat universitas, almarhumah pernah menjabat sebagai anggota Dewan Pengawas Badan Layanan Umum (BLU) Unpad.
“Pesan almarhumah yang selalu diingat adalah Unpad harus terus maju dikelola dengan sangat baik dan berintegritas seluruh sivitas akademikanya,” kata Rektor.
Usai dilepas, almarhumah dimakamkan di TPU Cikutra. Selamat jalan Prof. Ida Suraida.*
