
[Kanal Media Unpad] Rektor Universitas Padjadjaran Prof. Rina Indiastuti mengatakan bahwa kaum perempuan memiliki banyak potensi dalam menghadapi berbagai tantangan. Perempuan pun diyakini dapat menjadi agen perubahan.
“Perempuan diyakini bisa menjadi agen perubahan karena dia akan punya strong dengan berbagai tantangannya dia bisa, apalagi memiliki kemampuan kolaborasi dan lain-lain,” kata Rektor saat menjadi pembicara pada gelar wicara “Insight by Unpad (IBU)”Peringatan Hari Kartini 2022 yang disiarkan secara langsung dari Ruang Serba Guna Gedung II Lantai 4 Kampus Iwa Koesoemasoemantri Unpad, Bandung, Kamis (21/4/2022).
Rektor mengatakan ada banyak perempuan hebat di dunia yang dapat menjadi inspirasi. Berbagai tantangan yang muncul, termasuk Pandemi Covid-19, ada wanita hebat yang turut berperan.
“Mengadapi Covid, bagaimana supaya kita resilien, perempuan ternyata berperan,” ujar Rektor pertama perempuan di Unpad ini.
Rektor mengatakan, setidaknya ada empat hal yang menjadi inspirasinya terkait kepemimpinan perempuan.
Menurutnya, kaum perempuan memiliki kepedulian tinggi dan selalu tertantang untuk terlibat di bidang kemanusiaan.
“Perempuan itu kayaknya asyik ya kalau bisa terpanggil untuk melakukan sesuatu yang sifatnya kemanusiaan,” ujar Rektor.
Selain itu, perempuan acapkali menjadi penggiat untuk pembentukan human capital. Dengan demikian, akan banyak sumber daya manusia produktif yang akan memajukan bangsa Indonesia.
Kaum Perempuan pun dinilai memiliki kemampuan berkolaborasi. Menurut Rektor, interkoneksi antar budaya yang menjadi tantangan ke depan akan memunculkan tuntutan kolaborasi. Kolaborasi akan memudahkan interkoneksi antar budaya.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi pun menjadi inspirasi baginya dalam menjadi pemimpin. “Sangat saya yakini bahwa perkembangan iptek ini yang akan memajukan peradaban,” tuturnya.
Selain itu, Rektor juga meyakini bahwa perempuan dapat memiliki keseimbangan dalam aktivitasnya di dunia kerja dan keluarga.
Selain Rektor, acara Gelar Wicara tersebut menghadirkan pembicara Duta Besar RI untuk Polandia periode 2019-2021 Siti Nugraha Maulidiah, Runner Up Putri Indonesia dari Jawa Barat 2022 Farhana Nariswari, tim riset Vent-i Nurita Dian, serta moderator Dosen Ilmu Pemerintahan FISIP yang juga peneliti Puris Gender dan Anak Unpad Antik Bintari, M.T.(arm)*