[Kanal Media Unpad] Tiga mahasiswa program studi Ilmu Aktuaria Fakultas MIPA Universitas Padjadjaran berhasil meraih juara kedua pada kompetisi internasional “Asia Student Paper Competition”, Sabtu (23/7/2022).
Tiga mahasiswa tersebut, yaitu: Echa Anastasya Prionggo, Mohammad Nabil Pratama, dan Amandaputri Nurfitriyani Leksono dengan dosen pembimbing Fajar Indrayatna, M.Si., berhasil meraih juara dalam kompetisi yang digelar Prodi Statistika FMIPA Universitas Islam Indonesia tersebut.
Dalam rilis yang diterima Kanal Media Unpad dijelaskan, kompetisi ini berlangsung selama hampir lima bulan, yakni mulai dari 1 Maret sampai 23 Juli 2022. Kompetisi dimulai dengan pengumpulan abstrak, penerimaan abstrak, pengumpulan full paper, pemilihan 30 papers terbaik, serta final penentuan 3 papers terbaik melalui presentasi yang dilaksanakan secara online pada tanggal 23 Juli 2022.
Pada kompetisi tersebut, tim Aktuaria menyusun makalah dengan topik Actuarial Science yang berjudul “Estimation of Prospective Benefit Reserve Based on Gross Premium Valuation Method using Indonesian Mortality Table IV and De Moivre Assumptions” serta mempresentasikannya di hadapan para juri.
Makalah ini membahas tentang estimasi cadangan premi di perusahaan asuransi dengan menggunakan dua pendekatan yang berbeda, yaitu Tabel Mortalitas Indonesia IV dan asumsi Hukum Mortalita De-Moivre.
Cadangan premi sendiri merupakan sejumlah dana yang menjadi kewajiban perusahaan asuransi untuk disiapkan karena dana tersebut akan digunakan untuk menanggung kerugian finansial yang dialami oleh seseorang yang mengikuti asuransi.
Kompetisi “Asia Student Paper Competition 2022” ini diikuti oleh 160 tim mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Asia. Di antaranya, Indonesia, Malaysia, Thailand, Cina, Brunei Darussalam,Vietnam, Philippines, Sri Lanka, India, Irak, dan Bangladesh. ASPC 2022 merupakan salah satu agenda tunggal dari kegiatan Statistika Enthusiastic 2022 dengan tema ‘Advances on Applied Statistics and Data Science.’
“Kompetisi ini dilatarbelakangi perkembangan jenis data yang sangat beragam, serta ledakan kuantitas data yang dapat menaikkan ukuran data secara eksponensial telah mendorong munculnya Big Data. Fenomena Big Data tidak hanya meliputi ukuran (volume) saja, tetapi juga merangkumi jenis (variety), keberagaman (veracity), dan kecepatan (velocity),” tutur Muhammad Muhajir selaku ketua pelaksana Asia Student Paper Competition 2022.
Topik yang disediakan dalam kompetisi ini ada berbagai macam di antaranya adalah: actuarial science, big data analytics, bio statistics, data architecture for new business, data science, statistics for economy and business, survival analysis, theoretical statistics, dan sebagainya.
Melalui perlombaan ini, tim Aktuaria Unpad berharap ada penelitian lanjutan mengenai cadangan premi menggunakan pendekatan dan metode estimasi yang berbeda serta menambah insight baru untuk perusahaan asuransi. (rilis)*
