Partini Sardjono
Prof. Dr. Partini Sardjono Pradotokusumo. (Foto: Arsip Kantor Komunikasi Publik Unpad)*

[Kanal Media Unpad] Universitas Padjadjaran berduka. Salah seorang putri terbaiknya, Prof. Dr. Partini Sardjono Pradotokusumo meninggal dunia pada usia 90 tahun di kediamannya di Jalan Guntur No. 10, Bandung, Senin (31/10/2022).

Prof. Partini Sardjono merupakan Guru Besar Emeritus pada Fakultas Ilmu Budaya Unpad. Lahir di Kediri, 5 Desember 1931, almarhumah menyelesaikan studi Sarjana Sastra Indonesia di Fakultas Sastra Universitas Indonesia pada 1957, kemudian Sarjana Sastra Inggris di Fakultas Sastra Unpad pada 1977.

Prof. Partini Sardjono kemudian menjadi pengajar di almamater terakhirnya. Ia mengajar di Jurusan Sastra Indonesia dan Sastra Inggris, serta di Program Pascasarjana Unpad. Selain di Unpad, almarhumah juga mengajar di Fakultas Sastra Universitas PAkuan.

Setelah beberapa tahun mengajar, almarhumah mengikuti studi literatur di Universitas Leiden pada 1983. Ia pun berhasil meraih gelar Doktor pada Program Doktor Filologi di Universitas Indonesia pada 1984.

Disertasi yang ditulisnya kemudian diterbitkan sebagai buku berjudul Kakawin Gajah Mada (Sebuah Karya Sastra Kakawin Abad ke-20: Suntingan Naskah serta Telaah Struktur, Tokoh, dan Hubungan Antarteks).

Di bidang karier akademiknya, Prof. Partini Sardjono dipercaya menjadi anggota Majelis Penelitian Perguruan Tinggi Komisi Tetap Bidang Humaniora, anggota Komisi Disiplin Ilmu Dewan Pendidikan Tinggi, anggota Komisi Khusus Publikasi Ilmiah (1994-2002), dan anggota Konsorsium Sastra dan Filsafat Direktorat Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional RI (1984-2002).

Di tengah kesibukannya, Prof. Partini Sardjono masih menyempatkan diri menulis sejumlah buku referensi mata kuliah wajib dalam kurikulum inti di Fakultas Sastra, baik mahasiswa Sarjana maupun Pascasarjana.

Buku-buku yang diterbitkan, yaitu: Survey of English Literature, from The Anglo-Saxon Period to The Twentieth Century dan Pengkajian Sastra. Buku pegangan ini tidak hanya digunakan di Unpad, tetapi juga pada program pendidikan sastra lainnya di Indonesia. Selamat jalan Prof. Partini Sardjono.*

Share this: