BEM FPIK Unpad Lakukan Transplantasi Terumbu Karang dan Tanam 1.000 Bibit Mangrove

BEM Kema Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran melakukan transplantasi terumbu karang di perairan Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, 7 - 9 Desember 2022 lalu.*

[Kanal Media Unpad] Dalam upaya membantu pemulihan ekosistem biru, Departemen Sosial dan Lingkungan BEM Kema Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran menggelar aksi sosial bertajuk “Think Green 7.0” pada 3, 7, dan 9 Desember 2022 lalu.

Kegiatan ini merupakan implementasi program “Blue Carbon Project” berupa penanaman mangrove dan inovasi berupa transplantasi terumbu karang. Aksi sosial ini dilaksanakan di Pangandaran dan Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu.

Dalam melakukan aksi sosial ini, BEM Kema FPIK Unpad berkolaborasi dengan sejumlah organisasi kemahasiswaan di FPIK lainnya, yaitu: Malaka, Parimanta, Oseanik, serta Himpunan Mahasiswa Perikanan dan Himpunan Mahasiswa Pariwisata Bahari.

Tidak hanya itu, kolaborasi juga dilakukan dengan berbagai mitra, seperti Aruna Indonesia, Fishlog, National Geographic Indonesia, serta Kementerian Kelautan dan Perikanan, Aquarium Indonesia, dan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Barat.

Pada kegiatan penanaman bibit mangrove, tim berhasil menanam sekira 1.000 bibit mangrove di kawasan pantai Pangandaran, Sabtu (3/12/2022). Sementara program transplantasi 40 terumbu karang sukses dilakukan di perairan kawasan Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, 7 – 9 Desember 2022 lalu.

Dalam rilis yang diterima Kanal Media Unpad dijelaskan bahwa upaya pemulihan lingkungan ekosistem biru melalui blue carbon project ini menjadi agenda utama dari seluruh rangkaian program “Think Green 7.0”.

Aksi sosial ini diharapkan menjadi kontribusi nyata mahasiswa FPIK Unpad dalam membantu mengurangi emisi karbon dan rehabilitasi ekosistem biru di Indonesia.

Pesan utama yang ingin disampaikan dalam aksi sosial ini adalah bahwa upaya mengurangi emisi melalui blue carbon project merupakan contoh konkret yang bisa dilihat dan dirasakan manfaatnya di masa datang.

Hal ini menjadi tujuan dari “Think Green 7.0”, yaitu mengajak masyarakat menjaga dan merawat bumi melalui blue carbon project. (rilis)*

Share this: