Laporan oleh Riwisna Putunanga
[Kanal Media Unpad] Sebanyak 17 mahasiswa yang tergabung dalam tim KKN-PPM Universitas Padjadjaran di Desa Tanjungsari, Kecamatan Karangpawitan, Garut melakukan edukasi masyarakat mengenai pentingnya pola hidup sehat dengan mengkonsumsi jus sayuran sebagai upaya pencegahan penyakit kronis. Kegiatan dilakukan di Aula Desa tersebut, Selasa (23/1/2023).
Dari rilis yang diterima Kanal Media Unpad disebutkan, tim telah melakukan survei yang menunjukkan bahwa tidak sedikit warga yang memiliki riwayat penyakit hipertensi dan asam urat.
“Hal ini pun menjadi peluang bagi mahasiswa KKN-PPM Unpad untuk memperkenalkan kepada masyarakat sekitar mengenai program hidup sehat dengan cara mengonsumsi jus sayuran,” kata Malfa, peserta KKN-PPM dari Fakultas Farmasi.
Kegiatan tersebut diikuti 37 peseta yang merupakan ibu-ibu PKK desa setempat. Peserta mendapatkan materi mengenai pentingnya hidup sehat, demonstrasi pembuatan jus, dan pemberian flyer mengenai contoh-contoh kombinasi jus serta manfaatnya bagi kesehatan.
“Warga di sana memang sudah mengonsumsi sayuran, namun kami di sini memberikan metode baru mengonsumsi sayurannya dengan cara dijus. Dari beberapa jurnal yang kami baca bahwa sayuran itu lebih baik dikonsumsi secara mentah tanpa melewati tahapan pemanasan seperti dikukus, rebus, dan tumis. Jadi kami memberikan alternatif yaitu dijus sehingga warga dapat mendapatkan manfaatnya yang lebih baik,” jelas Malfa.
Tentu kombinasi jus yang dipilih pun menyesuaikan manfaat yang ingin didapat. Contoh kombinasi jus adalah sayur wortel-apel atau bayam-nanas.
Kegiatan ini mendapatkan respon positif dari warga. Ketua PKK Desa Tanjungsari, Arnie Yulianti, mengharapkan keberlanjutan diadakannya kegiatan sosialisasi ini.
“Masyarakat dapat lebih waspada terhadap pentingnya pola hidup sehat dan dapat terdorong untuk mengkonsumsi jus sayur secara rutin serta dapat memperkaya wawasan akan olahan sayur lainnya”, ujarnya. (rilis)*
