[Kanal Media Unpad] Rektor Universitas Padjadjaran mengajak dosen dan tenaga kependidikan bergerak bersama demi kemajuan Unpad. Peningkatan kapasitas, baik lembaga maupun individu, perlu dilakukan.
“Yang menjadi kunci dalam merespons tantangan dunia ini adalah tentu kapasitas kita, Unpad, harus terus ditingkatkan,” kata Rektor saat menyampaikan Program Peningkatan Kapasitas Dosen dan Tendik Tahun 2023 alam acara pertemuan dengan dosen dan tenaga kependidikan secara hibrid dari Bale Sawala Gedung Rektorat Unpad, Jatinangor, Jumat (17/3/2023).
Dikatakan Rektor, Unpad terus beradaptasi pada perubahan global. Unpad bertekad untuk terus adaptif, menjadi terdepan atau leading, dan kompetitif.
Menghadapi tren dunia, terutama dalam berlangsungnya knowledge economy, Rektor meyakini bahwa penguasaan pengetahuan dan teknologi adalah hal penting. Hasil riset dan inovasi Unpad perlu dihilirisasikan dan dikomersiaslisasikan.
Lebih lanjut Rektor mengatakan, dalam menghadapi globalisasi internasionalisasi, pelaksanaan tridharma perlu berkelas dunia. Dengan demikian, Unpad akan makin terekognisi internasional.
Pendidikan hibrid di Unpad pun harus dapat menjangkau pelajar dari luar kampus, termasuk pendidikan non gelar melalui program MOOC.
“Unpad akan mudah dijangkau mahasiswa dari mana pun. Kita mengikuti tren,” ujar Rektor.
Selain itu, Rektor mengatakan bahwa dalam berkegiatan, Unpad harus terkoneksi pada pembangunan ekonomi dan sosial. Lulusan Unpad, harus dapat berkontribusi pada bangsa. Riset pun harus dapat digunakan untuk kebaikan masyarakat.
“Jadi memang koneksi pada pembangunan ekonomi dan sosial menjadi sangat penting. Kuncinya adalah kolaborasi dengan dunia usaha dan industri,” ujar Rektor.
Indikator hal tersebut, adalah peneyerapan lulusan dan pengembangan karier di dunia kerja, serta perguliran pengabdian pada masyarakat.
“Ini yang sedang dilakukan pada 2023, menggulirkan pengabdian pada masyarakat, betul-betul bisa menjadikan Unpad hadir di tengah masyarakat baik di daerah Jawa Barat, nasional, atau global,” ujar Rektor.
Dikatakan Rektor, kapasitas diperlukan untuk efektivitas tridarma perguruan tinggi. Untuk peningkatan kapasitas, Rektor juga menekankan mengenai pentingnya sinergi.
“Bapak Ibu semua, mari kita bersinergi menjawab peluang dan tantangan. Unpad pasti bisa. Dengan kendaraan tridarma, kita akan menjawab itu,” ujar Rektor.
Acara pertemuan tersebut juga diisi tausiah dari ustaz Dr. H. Ahmad Humaedi, M.Si., dengan judul “Bulan Ramadan: Perkuat Iman, Perkaya Ilmu, dan Perbesar Manfaat”. (arm)*
