Gelar Sosialisasi, Unpad Dorong Peningkatan Jumlah Mahasiswa Asal Pangandaran

psdku unpad
Kepala Kantor SMUP Ir. Anas, PhD, menyampaikan tentang seleksi masuk Universitas Padjadjaran kepada guru dan siswa di Kabupaten Pangandaran dalam sosialisasi yang digelar di Kampus PSDKU Unpad di Cintaratu, Pangandaran, Jumat (26/5/2023). (Foto: Arif Maulana)*

[Kanal Media Unpad] Universitas Padjadjaran melakukan sosialisasi mengenai infomasi masuk Unpad kepada sejumlah siswa dan guru di Kabupaten Pangandaran. Kegiatan diselenggarakan di Kampus PSDKU Unpad Pangandaran, Jumat (26/5/2023) dan Sabtu (27/5/2023).

Pada kesempatan tersebut, Kepala Kantor PSDKU Pangandaran Dr. Bambang Hermanto, drs., M.Si. mendorong semangat siswa Pangandaran untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi khususnya ke Unpad.

“Semangat. Percaya diri saja, pasti bisa,” ujar Bambang kepada para siswa.

Bambang berharap, siswa asal Pangandaran yang masuk Unpad akan meningkat. Saat ini mahasiswa asal Pangandaran yang ada di PSDKU Unpad berkisar 43% dari total keseluruhan jumlah mahasiswa PSDKU.

“Jumlah mahasiswa asal Pangandaran dari waktu ke waktu berada dalam posisi stabil tetapi belum memenuhi target. Kira-kira 43% dari total yang sudah masuk,” ungkap Bambang.

Unpad pun berusaha mendekatkan akses informasi kepada masyarakat, termasuk Pangandaran. Salah satunya dengan menggelar sosialisasi informasi masuk Unpad. Dengan acara ini, siswa dan guru dapat bertanya langsung kepada tim Unpad mengenai seleksi masuk.

“Kami memang perlu mendekatkan dengan Anda supaya beberapa hal yang dirasa masih menjadi pertanyaan Anda atau pertanyaan orang tua itu bisa terjawab. Kemudian juga kami ingin Anda lihat kampusnya, suasana nya, dan itu bisa menjadi pemicu untuk membuka diri pada  berbagai pilihan di Unpad,” ujar Bambang.

Lebih lanjut Bambang mengungkapkan, pengembangan kampus PSDKU Unpad akan terus dilakukan. Unpad bersama pemerintah provinsi maupun kabupaten terus berkomitmen mengembangkan PSDKU Pangandaran.

Sementara itu, Kepala Kantor SMUP Ir. Anas, M.Sc., PhD berharap guru di sekolah dapat melihat minat dan potensi para siswa terkait program studi di perguruan tinggi. Guru juga dapat turut memfasilitasi siswa dalam menyalurkan minat dan potensi tersebut untuk memilih program studi di Unpad.

“Mudah-mudahan siswa-siswa dapat tersebar di program-program studi di Unpad,” harap Anas.

Anas pun menjelaskan mekanisme pendaftaran jalur mandiri Unpad  melalui Seleksi Masuk Universitas Padjadjaran (SMUP). Ia memaparkan bahwa ada tiga skema pendaftaran untuk seleksi jalur mandiri mahasiswa Sarjana Unpad, yaitu nilai ujian, jalur prestasi, dan kelas internasional.

Informasi lengkap mengenai SMUP dapat diakses di website smup.unpad.ac.id.

“Website SMUP silakan diakses nanti dipelajari. Silakan dibaca persyaratan lebih lengkapnya,” ujar Anas.

Anas mengatakan bahwa pendaftar jalur mandiri Unpad dapat menggunakan Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIPK). Jika lolos seleksi, mahasiswa tidak dikenakan biaya kuliah.

“Diutamakan yang SMA nya sudah punya kartu KIP,” ujar Anas.

Pembicara lain, Kepala Kantor Pendidikan Vokasi Dina Sartika, S.E., M.Si., PhD mengatakan bahwa peluang untuk menjadi mahasiswa  Unpad juga terbuka di jenjang Sarjana Terapan. Setiap tahunnya, Unpad menerima sekitar 900-1000 mahasiswa yang tersebar di 14 program studi Sarjana Terapan Unpad.

Diungkapkan Dina, selain berbasis Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), pendidikan Sarjana Terapan di Unpad juga berbasis Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI).

Kompetensi yang ada dalam SKKNI tersebut kemudian akan diujikan melalui lembaga sertifikasi di bawah  Badan Nasional Sertifikasi Kompetensi.

“Adik-adik kalau lulus tidak hanya pegang ijazah, kalau Sarjana Terapadan ada sertifikat kompetensi dan ini menjadi syarat kelulusan,” ungkap Dina.

Selain materi mengenai SMUP dan pendidikan vokasi Unpad, acara tersebut juga menghadirkan pembicara para Ketua Program Studi PSDKU Unpad yang memparakan mengenai profil masing-masing program studi. Acara sosialisasi ini dihadiri oleh sejumlah siswa dan guru dari SMAN 1 Pangandaran, SMAN 1 Parigi, dan SMKN 1 Parigi. (arm)*

Share this: